Kamis, 09 Agustus 2012

HPC NEWS edisi 9 Agusutus 2012

KLUB ONLINE PENGGEMAR HARRY POTTER DILUNCURKAN
 
Penerbit Rowling di AS, Scholastic, mengatakan bahwa klub itu ditujukan bagi para penggemar penyihir cilik asal Inggris, Harry Potter.

Klub bernama 'The Harry Potter Reading Club' ini juga akan menjadi acuan bagi orangtua atau guru, yang ingin membuat klub buku, untuk memperkenalkan kenikmatan membaca pada anak-anak.

"Scholastic telah melakukan pembicaraan dengan para guru, pustakawan dan para pencinta buku lainnya mengenai ide untuk memperkenalkan buku-buku Harry Potter ke para pembaca baru dengan cara yang menarik dan berbeda," papar Presiden Scholastic Trade Ellie Berger, seperti dikutip oleh Reuters.

'The Harry Potter Reading Club' berisi berbagai konten. Di antaranya adalah panduan mengenai semua hal yang terkait dengan Harry Potter, sebuah tinjauan mengenai seluruh bukunya yang diperkirakan terjual sekitar 450 juta eksemplar di seluruh dunia, dan dituangkan dalam delapan film laris, serta tak ketinggalan informasi mengenai Rowling. Scholastic mengatakan, akan menambah kegiatan di laman itu setiap bulannya.

Sementara itu, Rowling juga telah berjanji tampil live dalam siaran video di laman www.scholastic.com/hpreadingclubpada 11 Oktober 2012. Dalam siaran langsung tersebut, Rowling akan berdialog dan menjawab semua pertanyaan dari para fans Harry Potter.
Scholastic menggambarkan siaran langsung itu sebagai 'kunjungan maya sang pengarang ke ruang kelas'

---oOo---oOo---oOo--oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---

BERKELANA KE ALAM SIHIR HARRY POTTER

Pernah mencicipi kacang Bertie Bott’s yang disukai siswa di Sekolah Sihir Hogwarts, termasuk Harry Potter? Kacang itu dijual di pameran Harry Potter di Marina Bay Sands, Singapura, yang akan berlangsung hingga 30 September mendatang.

Kacang segala rasa Bertie Bott’s saat ini dijual dengan harga 6 dollar Singapura atau sekitar Rp 45.000 per boks kecil. Namun, kacang yang dijual bukanlah kacang sungguhan, melainkan permen berbentuk kacang, tetapi dengan pilihan rasa yang sama dengan yang ditawarkan cerita Harry Potter.

Pameran digelar di gedung Art Science Museum Marina Bay Sands hingga 30 September 2012.
Memasuki museum itu, pengunjung benar-benar diajak seperti masuk ke sekolah Hogwarts. Akan dipanggil dua sukarelawan dari penonton untuk mencoba Topi Seleksi. Topi yang bisa mengeluarkan suara itu akan menentukan ke asrama mana pemakainya akan menuju.

Pameran Harry Potter ini adalah pameran segala artefak dan perlengkapan yang digunakan dalam pembuatan semua film Harry Potter. Artinya, walaupun semua buku dan filmnya sudah selesai dibuat, para penggemar Harry Potter tetap bisa menikmati keajaiban yang ada dalam cerita karya JK Rowling ini, dengan melihat dan merasakan sendiri.

Misalnya Mandrake, tanaman dalam pelajaran Herbology yang akan menjerit nyaring jika dicabut dari pot. Dalam buku Harry Potter and The Chamber of Secrets, Profesor Sprout mengingatkan agar siapa saja yang akan mencabut Mandrake harus memakai tutup telinga merah jambu berbulu. Jika tidak memakai tutup telinga itu, jeritan Mandrake bisa membunuh siapa saja yang mencabutnya. Bahkan, jeritan Mandrake yang masih berukuran kecil bisa membuat pingsan pencabutnya dalam beberapa jam.

Cerita tentang jeritan Mandrake ini menimbulkan sensasi saat pengunjung pameran dipersilakan mencabut tanaman yang dipercaya bisa mengembalikan orang yang sudah dikutuk ke wujudnya semula.

Interaksi lain yang ditawarkan ke pengunjung adalah melemparkan bola Quaffle ke tiga gawang bundar yang disediakan. Quaffle adalah bola yang dimainkan dalam permainan Quidditch yang sangat terkenal dalam dunia sihir. Setiap bola Quaffle yang berhasil dilempar masuk ke dalam gawang, nilai akan bertambah. Namun, pemenang dalam Quidditch adalah Seeker yang berhasil menangkap bola emas Snitch yang bersayap. Harry Potter sangat terkenal sebagai Seeker terbaik yang pernah dimiliki Hogwarts. Dalam interaksi ini, pengunjung melemparkan bola seperti dalam permainan lempar bola basket.

Pameran ini memang berusaha menampilkan kembali segala kenangan akan Harry Potter. Sangat mengasyikkan ketika melihat sebuah benda dan mengingat-ingat benda itu keluar dalam cerita Harry Potter di seri ke berapa. Lalu, apa yang terjadi dengan benda itu, dengan Harry, atau dengan Draco Malfoy. Dengan begitu, akan sangat mengasyikkan jika mengunjungi pameran ini bersama orang yang juga membaca dan menonton cerita tersebut. Segala kelucuan, keasyikan, rasa benci, dan kengerian yang ada dalam cerita itu akan semakin bermunculan.

Rasa sebal muncul ketika melihat baju pink yang sangat resmi lengkap dengan sepatu pink. Baju dan sepatu itu tampak sangat cantik. Pemakainya adalah Profesor Dolores Umbridge, guru pertahanan ilmu hitam dalam seri Harry Potter and the Order of the Phoenix. Guru yang sangat kejam dan membenci Harry Potter.

Sementara rasa ngeri timbul saat melihat artefak Dementor. David Heyman, produser dalam semua Harry Potter, berhasil menggambarkan penjaga penjara Azkaban yang diinginkan JK Rowling. Dengan memakai jubah hitam yang rombeng sobek-sobek, makhluk yang tidak terlihat wajahnya ini digantung dan diberi sedikit embusan angin. Akibatnya Dementor tampak seperti terbang dan siap menangkap siapa saja di dekatnya. Dari pameran ini diketahui, ternyata Dementor mempunyai tulang tangan tanpa daging dan tulang ekor yang panjang seperti ekor dinosaurus yang bisa terbang.

Sayang, di dalam pameran ini, pengunjung dilarang untuk memotret semua benda yang dipamerkan. Petugas berbaju hitam, seperti penyihir yang ada di depan ketika mencoba Topi Seleksi, mengingatkan, jika ada yang memotret, dia akan menjalani detensi yang cukup berat. Whew....

Untuk mengobati rasa kecewa, pengunjung bisa membeli cendera mata berupa replika benda-benda yang ada dalam film tersebut. Harganya pun cukup bervariasi, dari kacang segala rasa Bertie Bott’s yang hanya 6 dollar Singapura hingga tongkat sihir Bellatrix Lestrange yang harganya 350 dollar Singapura atau Rp 2.625.000. Tongkat sihir ini lebih mahal daripada tongkat sihir Harry Potter yang hanya 70 dollar atau Rp 525.000. Tongkat sihir Bellatrix lebih mahal karena tongkat ini diproduksi sangat terbatas.

Pengunjung harus membeli tiket masuk seharga 28 dollar Singapura. Namun, jika Anda sekaligus menonton pameran seniman Andy Warhol, tersedia potongan harga yang lumayan.

---oOo---oOo---oOo--oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---

WAH, ADA GEN PENYIHIR!!
 
Penggemar kisah fiksi ilmiah Harry Potter dikejutkan dengan temuan baru berdasarkan cerita tersebut, yaitu gen penyihir ternyata dibawa setiap anak. Andrea Klenotiz dari Universitas Delaware, Amerika Serikat, baru-baru ini, menuliskan bagaimana gen penyihir bekerja.

Kemampuan penyihir dapat dijelaskan oleh gen dominan tunggal autosomal. Hal itu disebabkan oleh perluasan trinucleotide dengan non-Mendelian rasio warisan sehingga memberikan keturunan gen penyihir. Prosesnya hampir sama pada gen mansuia biasa.

Menurut teorinya, yang pertama "darah murni" penyihir mungkin dilahirkan dari orangtua Muggle atau manusia biasa. Namun, muggle itu bisa juga hasil dari mutasi gen yang terjadi secara tidak sengaja. Salah satu contohnya pada karakter Hermoine.

Sementara, seorang penyihir yang lebih kuat kemungkinan berasal dari garis keturunan dari keluarga penyihir lebih baru dibentuk.

Selain itu, hal ini juga menjelaskan dua penyihir bisa memiliki anak yang tidak memiliki kemampuan magis. Semuanya tergantung pada berapa banyak gen bermutasi diwarisi.
Penelitian itu diharapkan bisa memberikan titik terang pada penggemar Harry Potter dan pakar biologi yang ingin meneliti berbagai hal baru. 

---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---oOo---

nb. berita diambil dari berbagai sumber dan urutan postingan repost dari grup HPC.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Harry Potter - Golden Snitch 2